Senin, 16 Oktober 2017

Cara Pangkas tanaman supaya berbuah lebat

mangga lebat alasannya yaitu dipangkas

Tanaman yang bertajuk rimbun belum tentu oke. Ibarat rambut di kepala yang sudah terlalu gondrong, sekali waktu perlu dipangkas juga bukan. Begitu pula pada tanaman buah yang perlu pemangkasan biar nantinya menghasilkan buah yang lebat dan optimal. 

Alasan tanaman perlu di pangkas
Timbul pertanyaan, kenapa tanaman harus dipangkas, bukankah tanaman yang rimbun itu menunjukan bahwa tanaman kita tumbuh subur.  Memang secara pertumbuhan bahwa tanaman yang rimbun itu subur, tapi tahukah anda bahwa rimbunnya tanaman akan mensugesti perkembangan yang tidak merata alasannya yaitu adanya persaingan ruang tumbuh dan cahaya matahari. Dengan melaksanakan pemangkasan tanaman maka akan terjadi keseimbangan pertumbuhan antara episode tanaman. Maka dari itu perlulah kita melaksanakan pemangkasan tanaman semenjak dini biar pertumbuhan tanaman akan lebih teratur. 

Pola Model tajuk Profesional look
Secara alamiah sebagian besara tanaman buah tumbuh tidak beraturan. artinya, pertumbuhan cabang, ranting, dan daun lebih banyak ditentukan oleh faktor alam dan lingkungan. Bentuk tajuk menjadi tidak berpola. pola tanaman jenis ini yaitu anggur, apel, belimbing, jambu air, jambu biji, jeruk, mangga dan sirsak. kalau dibiarkan tidak teratur menyebabkan produktivitas tanaman dan kualitas buah yang dihasilkan tidak optimal. Maka dari itu untuk tanaman yang disebutkan diatas perlu dilakukan pemangkasan biar memacu produktivitas tanaman. Pemangkasan yang terbaik yaitu dengan model profisional look yang ringkas,efisien dan rapi. Cara membuat pola Profesional look yaitu dengan membuat jarak antara ujung akar dan ranting seringkas mungkin. Percabangan diusahakan penyebar rata ke semua arah mata angin. Adapun syarat membentuk tajun produktif yaitu sebagai berikut:
  1. Percabangan menyebar kesemua arah. Jadi, berbentuk pola tajuk ibarat payung, silinder atau kerucut.
  2. Setiap cabang mempunyai wilayah tumbuh masing-masing yang tidak saling tumpang tindih dengan cabang lain.
  3. Cabang-cabang jangan dibiarkan tumbuh lurus terlalu panjang. Harus ada anak cabang setiap jarak 50 - 100 cm
  4. Daun-daun tidak saling menaungi biar semuanya mendapat cahaya matahari secara merata

Baca Juga : Budidaya dan cara melebatkan lengkeng 


Bila bentuk tajuk sudah sudah 'penuh', ringkas dan kompak maka kriteria professional look telah tercapai. tinggal menunggu ketika berbuah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar